Hutan Mangrove Kulon Progo, tujuan wisata anak hits
Hutan Mangrove Kulon Progo, tujuan wisata anak hits |
Kulon Progo, bagian paling barat D.I.Yogyakarta kembali
enawarkan tempat manis buat para traveller, wisata alam tetap menjadi ujung
tombak Kulon Progo, kali ini dengan keindahan hutan mangrove di peseisir pantai
selatan Kulon Progo paling barat, yang kemudian jika diteruskan kebarat akan
langsung menyentuh perbatasann ,purworejo. Saat ini hutan mangrove sudah tampak
semakin cantik dengan dibangunnya tempat dan fasilitas, yang so pasti
memudahkan kamu berkeliling pantai ini, eh..
hutan mangrove ini.. secara hutan ,angrove ini menjadi satu dengan
pantai congot yang berda di kecamatan Temon Kulon Progo. Disini daun hijau
hutan bakau akan memanjakan mata kamu sob, secara bakalan jadi hijau hehe..
LOL..
Yap, untuk mencapai pantai congot, cukup mudah sob, tinggal
google map aja lokasi pantai congot Kulon Progo, pasti langsung ketemu, nah
secara hutan mangrove ada dibarat pantai Congot sob, jadi kamu bisa sekalian
wisata ke pantai congot hehe.. atau kalau mau langsung bisa langsung cus ke hutan
mangrove, hutan mangrove ini masuk dikawasan pasir mendit kecamatan Temon
Kabupaten Kulon Progo. Dari pantai Congot ke Pasir mendit kurang lebih
membutuhkan waktu antara 10-15 menit menggunkan
kendaraan roda dua, kalau kamu sudah sampai dusun Pasir Mendit berati
kamu sudah sampai lokasinya sob, udah kagak jauh hehe, nah di barat dusun Pasir
Mndit ini adalah sungi Bogowonto yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Purworejo,
Jawa Tengah.
Yang bikin unik dan menarik adalah, ternyata hutan mangrove
di Kulon Progo ini adalah satu-satunya di D.I.Yogyakarta, bayangkan coba sob,
di Gunungkidul kamu gak akan menemui pantai semacam ini, demikian juga Bantul,
apalagi Kota dan Sleman hehe... Mungkin kamu pernah lihat serial national
geografi gitu yang membahas masalah hutan bakau, atau tentang pelstarian
lingkungan sob, nah ini sama, 100% sama dengan yang kamu saksikan, dan yang
bikin ini oke banget, tempat ini sudah resmi dibuka secara umum oleh Pemerintah
Kabupaten Kulon Progo, sebagai tempat wisata, dan tentunya kalau kita kesana
bakalan dipungut retribusi sob. Di hutan mangrove ini sudah dilengkapi dengan jalan yang memang dibangun secara khusus,
jalannya dibuat menggunakan bambu, mulai dari pinggiran samapai menembus
kedalam hutan sob, luar biasa buka hehe..
Yap, sebagaimana hutan Mangrove lainnya di dunia, sebenarnya
peruntukan adanya hutan ini adalah untuk melestarikan lingkungan, mencegah
abrasi dan melindungi ekosistem pantai, namun kebijakan yang lebih populer
telah diambil pemerintah daerah dengan membuka tempat ini sebagai tempat
wisata. Tentunya hal ini juga menuntut keasadaran pengunjung, bahwa ini adalah
bagian dari ingkungan bersama yang wajib dilestarikan dan dilindungi, jadi buat
kamu yang mau berkunjung dan selfie atau groovi disini jangan buang sampah
sembarangan ya, chaiyoo..
Eh aku mau ke hutan mangrove ni, lewat mana ya? Jangan bingung-bingung
sob, jika kamu dari arah jakarta dan menggunakan jalan darat, masuk dari
purworejo, ini mudah banget, udah deket banget malahan, begitu kamu masuk Kulon
Progo, tanya orang sekitar, arah pantai congot mana ya, nah secara belum ada
petunjuk langsung kalau dari perbatasan ke Pasir Mendit, nah kamu kemudian
tannya tuh jembatan congot, adari situ ke arah barat sekitar 115 meter, pada
kiri jalan ada papan nama, sampai deh, dari situ udah banyak kok petunjuk yang
langsung ngarahin ke hutan mangrovenya. Waktu tempuhnya sekitar 15-30 menit ya,
disarankan menggunakan roda emmpat ya sob.
Nah jika kamu dri arah bandara, atau arah kota Jogja, ini
satu arah sob, kamu langsung aja menuju jalan Jogja-Wates, dari Jalan Jogja
Wates itu langsung aja terus ke arah barat samapi masuk kota Wates Kulon Progo,
nah setelah masuk wates, masih terus lurus sob arah purworejo, samapi ketemu
ruah makan murah meriah temon, nah dari situ sudah dekat, langsung aja tanya
kalau mau kejembatan congot lewatnya mana, nanti pasti ditunjukin, selbihnya
dari jembatan congot kelokasi sama seperti rute diatas. Waktu yang dibutuhkan sekitar 60 – 90 menit
dari kota jogja, tergantung traffic juga sih sob, disarankan menggunakan
kendaraan roda empat ya.
Nah, ini ada tips tambahan agar kamu bisa sampai lokasi
dengan aman dan nyaman hehe.. pokoknya bisa menikamati, disarankan mengunjungi
lokasi pagi atau sore ya, supaya ndak terlalu panas, kemudian jangan lupa bawa
bekal makanan ya, dan jangan lupa bawa kantong plastik untuk wadah sampah kamu, jangan dibuang
sembarangan disana, tapi kamu masukin kantong plastik terus dibuang sendiri ya.
HARUS?! Biar besih, kasihan ekosistem disanakan... Oke, lanjut, selain itu
sipakan uang 2000 untuk parkir motor dan 3000 untuk retribusi tempat pariwisata
ya.